Bayi Laki-Laki Dalam Tas, Dibuang di Teras Rumah Warga

Editor: metrokampung.com
 
Rosmaini Beru Ginting menggendong bayi saat petugas datang.

BERASTAGI - METROKAMPUNG.COM
Sosok bayi laki-laki yang ditemukan di dalam tas dan diduga sengaja diletakkan ibu kandungnya di depan teras rumah milik Martin Sitepu di Berastagi menghebohkan warga setempat, Jumat (23/3/2018) sekira jam 14.30 wib.

Kapolsek Berastagi, Kompol Aron T Siahan SH, melalui Kanit Reskrim, Iptu Johanes Munthe SH, ketika dikonfirmasi membenarkan dan membeberkan kronologis temuan bayi itu. Ceritanya, keberadaan sosok bayi itu pertama kali diketahui ketika Martin Sitepu pulang ke rumahnya di Jalan Letjen Jamin Ginting, Dusun VI, Desa Raya, Kecamatan Berastagi, usai menghadiri pesta adat keluarganya. Tiba di pintu depan, Martin melihat ada tas terletak di teras rumahnya. Merasa aneh, dia pun menanyakan hal itu kepada anaknya, Wina br Sitepu yang saat itu sedang berada di dapur.

“Tas siapa di depan rumah kita itu Win?” tanya Martin kala itu kepada anaknya Wina, seperti dituturkan Iptu Johanes. Pertanyaan ayahnya itu pun membuat Wina sontak heran dan kaget.

“Dimana Pak?” Jawab Wina balik bertanya. Mendapat jawaban itu, Martin akhirnya mengajak putrinya Wina untuk langsung melihat tas yang ada di depan rumah mereka. Saat itulah terdengar suara tangisan bayi. Spontan mereka pun langsung membuka tas dan melihat sosok bayi mungil dengan tali pusar masih melekat di perutnya. Melihat bayi tersebut, Wina pun langsung menghubungi ibunya, Rosmaini Beru Ginting yang sedang bekerja di ladang, tak jauh dari kediaman mereka. Rosmaini yang mendapat kabar dari anaknya pun bergegas pulang.

Setiba di rumahnya, Rosmaini yang melihat bayi mungil menggemaskan itu langsung merasa iba dan nalurinya sebagai ibu dan membuat dia menggendong sang bayi. Selanjutnya, temuan itu pun langsung dilaporkan kepada Kepala Desa Raya yang meneruskannya ke Polsek Berastagi. Seiring kabar temuan bayi itu beredar, warga pun beradatangan ke lokasi.

Dikatakan Iptu Johanes, bayi tersebut berada dalam kondisinya sehat dan tali pusarnya terlihat masih lengket dan diperkirakan berusia dua atau tiga hari.

“Sekarang bayi tersebut sudah berada di Ruang IV Perinatologi, Rumah Sakit Umum Kabanjahe, untuk mendapat perawatan. Sedangkan orangtua bayi tersebut belum diketahui dan saat ini masih dalam penyelidikan. Kita juga belum bisa memastikan apakah bayi tersebut hasil hubungan gelap atau sengaja ditinggal ibunya,” ujarnya.

Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Karo, Dr Hartawati Beru Tarigan didampingi perwakilan Dinas Sosial Karo turut melihat kondisi bayi tersebut di RSU Kabanjahe.

“Bayi tersebut saat ini sedang dirawat di ruangan khusus incubator. Kondisinya pun baik,” sebut Hartawati. Menurut Hartawati, Pemkab Karo melalui Dinas Sosial akan berkoordinasi bagaimana membantu bayi itu ke depannya dan untuk sementara akan dititip di RSU Kabanjahe di Ruang IV.

“Kita terus bekerja sama dengan polisi dan pihak terkait untuk mencari keberadaan ibunya. Kok tega kali dia membuang bayi tersebut,” ujarnya. (amr/dra)
Share:
Komentar


Berita Terkini