Langkat, Metrokampung.com
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Partai NasDem, Ricky Anthony memang unik. Kalau yang lain turun ke desa hanya pada saat reses, dia tidak demikian.
Anak muda yang satu ini terus turun ke desa dengan memanfaatkan berbagai macam momen dan kesempatan agar bisa menjalin shilaturrahmi dan mendengar langsung keluh- kesah masyarakat. Positifnya lagi, tidak pernah 'tangan kosong' kalau dia turun ke desa.
Pasti ada sajalah yang dibawanya untuk buah tangan.
Paling tidak, bantuan sembako, seperti beras, telur, mie instan dan minyak goreng diberikannya untuk masyarakat, khususnya omak- omak.
Karena itu, banyaklah yang senang kalau dia datang. Seperti yang kami pantau di lapangan, banyak yang memujinya sebagai tokoh muda yang paling ramah dan dermawan.
Ya, sebab selain muda dan ganteng, dia juga dermawan. Karena itu, banyak yang berharap agar dia bisa ikut mencalonkan diri sebagai Bupati Langkat ke depan.
"Ihh gantengnya, pantaslah kalau jadi Bupati. Kalau jadi Bupati, kami pasti siap untuk mendukungnya," ujar omak- omak saat hadir dalam acara temu ramah Ricky di Dusun X Desa Ara Condong, Stabat beberapa waktu yang lalu.
Yah, kalau dipikir-pikir ada saja memang kegiatan yang digelar Ricky agar bisa datang berkunjung ke desa. Ada agenda dinas, seperti reses dan sosper, tapi tidak jarang juga sekedar kunjungan shilaturrahmi di luar kedinasan, seperti temu ramah dengan masyarakat.
Namun, ketika ditanya apa responnya terhadap wacana omak-omak tersebut, Ricky hanya tersenyum dan menjawab singkat, " belum terpikir ke situ, bang."
" Ya, sebab Pilkada kan masih lama, masih 2 tahun lagi. Kita fokus kerja saja dulu sebagai wakil masyarakat," ujarnya saat ditanya wartawan, Senin (21/3/2022).
Jadi, Ricky menegaskan, masih adem ayem sambil memperkuat posisi dengan menjalin shilaturrahmi dan membantu masyarakat.
"Alhamdulillah masyarakat pun senang dan mendukung," ujarnya.
*Shilaturrahmi dan Membantu Masyarakat*
Ya, dari hasil pantauan kami di lapangan, kunjungan Ricky ke desa-desa memang mendapat sambutan yang hangat dan luar biasa dari masyarakat. Tercatat sudah hampir 70 desa yang dikunjunginya, diantaranya adalah Desa Sukajaya (Besitang), Sambirejo, Sendang Rejo dan Perdamaian (Binjai), Banyumas, Aracondong, Kwala Bingai, Sidomulyo, Perdamaian (Stabat), Bukit Melintang, Stungkit, Besilam Bukit Lembasa, Sumbermulyo dan Gohor Lama (Wampu), Secanggang, Kepala Sungai dan Hinai Kanan (Secanggang), Beteng Sari (Padang Tualang), Sei Bamban (Batang Serangan) Hinai Kanan, Sukamaju dan Sukadamai Timur (Hinai), Air Hitam (Gebang) Suka Maju (Tanjung Pura), Naman Jahe, Panco Warno (Salapian) Kwala Air Hitam (Selesai) serta Pematang Tengah dan Limau Mukur (Pematang Jaya) dan masih banyak lagi.
"Kami senang karena masyarakat antusias dan menyambut kami dengan ramah, seperti masyarakat dari Desa Sukajaya, Besitang, " ujar Ricky.
Lebih lanjut dia pun menambahkan, yang membanggakan, sudah sampai ke pelosok ujung Kabupaten Langkat dia turun, yaitu ke desa Limau Mukur, Kecamatan Pematang Jaya. Namun, tetap mendapat sambutan yang hangat dan luar biasa dari masyarakat setempat.
Selain itu, dia pun mengatakan kegiatan ini akan terus berlanjut. Artinya, kunjungan shilaturrahmi atau temu ramah ini akan terus berlanjut dari 1 Maret sampai dengan 11 Juni 2022.
"Untuk itu, kita sudah siapkan 20 ribu karung beras untuk masyarakat," tegasnya. (Sr/ BD/MK)
