Pakpak Bharat, metrokampung.com
Plt.Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perlindungan Perempuan dan Anak, Dan Keluarga Berencana Kabupaten Pakpak Bharat, Robincen Habeahan, SIP memaparkan tentang capaian Kabupaten Pakpak Bharat dalam mengimplementasikan Pengarus Utamaan Gender (PUG), dengan indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG). Paparan ini dia sampaikan saat menjadi Narasumber dalam Rapat Koordinasi Teknis Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI di Hotel Le Meridien, Jakarta (23/06/2022).
Beberapa praktik baik PUG di Pakpak Bharat telah dilaksanakan melalui inovasi daerah antara lain : Inovasi bidang kesehatan : Sistem Layanan Operasional Partus (SILOTUS), Jenguk Dampingi Layani dan Antar (JEDA LAYAR), kerjasama dengan LSM PESADA dengan Pusat Informasi dan Pembelajaran (One Stop Service and Learning/OSS-L) ; inovasi bidang adminduk : Bayi Lahir Dapat Akta (BALA-DA), Sistem Informasi Lahir, Mati, Datang dan Pindah (SILAMPID), inovasi Bidang Pendidikan : Beasiswa Perguruan Tinggi, Bidang Ekonomi : CU Perempuan dan Kredit Nduma Pakpak Bharat, urai Robincem Habeahan dalam paparannya.
Upaya ini telah menempatkan Kabupaten Pakpak Bharat, khususnya dalam bidang Indeks Pembangunan Gender (IPG) dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG), berada pada posisi tinggi, bahkan ditahun 2020 Pakpak Bharat berada pada posisi tertinggi di Sumatera Utara dengan capaian 99.02%, ungkap dia kemudian.
Kita berharap semoga ke depan implementasi PUG di Kabupaten Pakpak Bharat akan semakin baik lagi, sebagaimana kita ketahui bahwa Pengarus Utamaan Gender (PUG) merupakan urusan pelayanan wajib non dasar berdasarkan UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, tutup Robincen Habeahan.
Pemaparan ini dia sampaikan guna memenuhi undangan dan permintaan sebagai Narasumber oleh Deputi Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI kepada Kepala Dinas PMMDPPA dan KB Kabupaten Pakpak Bharat untuk menjadi Narasumber pada Rapat Koordinasi Teknis Daerah (RAKORTEKDA) Pengarus Utamaan Gender (PUG). Hal ini mengingat besarnya upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dalam mengimplementasikan Pengarus Utamaan Gender (PUG) di Kabupaten ini.
Beberapa Pejabat Eselon II dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Pakpak Bharat diantaranya Plt. KepalamDinas Komunikas Dan Informatika Kabupaten Pakpak Bharat, Augusman Harapan Padang, ST, M.Si Kepala Dinas PUTR dan Perhubungan Kabupaten Pakpak Bharat, Maringan Bancin, ST, MT, Kepala Dinas Penanaman Modan dan Pelayana Perijinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Pakpak Bharat, Drs. Losmar Berutu, MM, serta beberapa pejabat lainnya.(vikram/mk)