Berastagi, metrokampung.com
Pasintel Kodim 0205/TK Kapten Inf Gandhi bersama Babinsa Koramil 03/BT Serda Tulus Siahaan berhasil amankan bandar narkoba dan pengedar narkoba di Berastagi Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo pada hari Selasa 06/6/2023 sekitar pukul 11.00 wib siang.
Diterangkan, Dandim 0205/TK Letkol Inf Benny Angga melalui Pasintel Kapten Inf Gandhi kepada wartawan menyebutkan kalau pihaknya pada selasa pagi mendapatkan laporan dari masyarakat kalau di Kota Wisata Berastagi ada bandar narkoba dan pengedar yang akan melakukan transaksi barang haram jenis sabu.
Informasi berharga inipun langsung ditindak lajnjuti Kapten Inf Gandhi bersama personil Babinsa Koramil 03/BT dan yidak membutuhkan waktu lama, dua orang pengedar beserta barang buktinya lainnya langsung diserap dan selanjutnya diamankan ke Makodim 0205/TK.
"Untuk penanganan hukum lebih lanjut, Kedua pelaku akan kita serahkan Badan Narkotika Kabupaten Karo,"terang Gandi.
Seraya menjelaskan secara rinci barang bukti sebanyak 4 paket , satu unit sepeda motor tanpa nopol dan satu unit mobil minibus BK 1634 DM.
Lebih lanjut , Kapten Inf Gandhi Dandim katakan, identitas dua orang yang ditangkap yakni Inisial VP [ 26 ] warga Desa Ajijahe Kec Tigapanah Kab Karo dan IRT [ 40 ] warga Gundaling I Berastagi Kabupaten Karo.
Di tempat yang sama , Kepala Lingkungan Gundaling I Berastagi Abadi Pinem berterima kasih atas keberhasilan aparat Kodim 0205/TK yang berhasil mengamankan kedua pelaku diwilayah lingkungannya.
"Kami ucapkan banyak terimakasih kepada Kodim 0205/TK khususnya kepada Babinsa Koramil 03/BT dan Unit Intel Kodim yang telah mengamankan pengedar narkoba di lingkungan kami.
"Kami selama ini sangat resah dengan adanya bandar narkoba maupun pengedar narkoba di daerah kami. Mudah - mudahan darisini kedepannya tidak ada para pelaku yang melakukan kegiatan yang sama," tuturnya.
Abadi juga berjanji untuk kedepan ia beserta warganya akan melakukan patroli dan berjaga jaga di poskamling sehingga orang yang tidak dikenal akan lebih mudah mengawasinya pabila masuk ke lingkungannya.
"Warga kami siap dan tetap menolak setiap kejahatan terutama masalah narkoba yang coba coba meracuni warga lingkungan kami," tegas Abadi. Pinem . (amr)