Karo, metrokampung.com
Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi Rahman, S.H, S.I.K, M.M, melaksanakan peletakkan batu pertama pertanda dimulainya renovasi pembangunan total Mesjid Asrama Polisi Polres Tanah Karo, Desa Sempajaya Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo, Sabtu(12/8/2023) pukul 09.30 WIB.
Turut hadir dalam kegiatan para PJU Polres Tanah Karo, Ketua Umum BKM Mesjid Asrama Polisi Polres Tanah Karo. Ipda Hamzah, beserta pengurus, Kepala KUA Kec. Berastagi yang diwakili oleh Al-Ustadz Muhammad Alkhudri, S.Ag, Kepala Desa Sempaja Meliala Purba dan Para Tokoh Alim Ulama Se Kecamatan Berastagi serta Tokoh Masyarakat Desa Sempajaya.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Al-Ustadz Muhammad Alkhudri, S.Ag.
Masjid Aspol Polres Tanah Karo Desa Sempajaya ini diharapkan nantinya akan dapat memberikan kenyamanan yang lebih baik lagi bagi para jemaat, mengingat lokasi mesjid ini yang terletak di pinggir jalan Nasional di kota Wisata Berastagi, yang tentunya akan menjadi tempat persinggahan bagi masyarakat yang melintas untuk singgah melaksanakan ibadah sholat.
Tidak hanya itu, keberadaan mesjid ini diharapkan juga dapat memakmurkan masyarakat sekitarnya dan menjadi tempat berkumpul bersilatuhrami dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Demikian disampaikan Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi, pada kata sambutannya.
“Semoga pembangunan dan renovasi Masjid Apsol Polres Tanah Karo ini berjalan lancar dan menjadi sarana yang bermanfaat serta memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya,” ungkap Wahyudi.
Kehadiran tokoh agama, alim ulama dan tokoh masyarakat serta Kepala Desa dalam acara peletakan batu pertama menunjukkan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat dalam proses pembangunan Masjid.
Ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara pihak Kepolisian, Pemerintah dan lapisan masyarakat dalam menjalin kerjasama untuk kepentingan umat yang lebih baik lagi.
"Mari bersama kita pupuk ukhuwah islamiah, jalin silaturahmi dan tingkatkan kajian keimanan serta keislaman. Melalui pembangunan Mesjid ini, semoga nantinya dapat memberikan sumbangsih positif dalam meningkatkan kehidupan masyarakat sekitarnya, termasuk melalui berbagai program sosial, keagamaan dan pemberdayaan Masyarakat,” pungkas Wahyudi.
Pelaksanaan peletakkan batu pertama yang dimulai oleh Kapolres Tanah Karo selanjutnya diikuti oleh pengurus BKM, Kepala Desa dan para tokoh alim ulama dan masyarakat yang hadir.
(amr)
Tidak hanya itu, keberadaan mesjid ini diharapkan juga dapat memakmurkan masyarakat sekitarnya dan menjadi tempat berkumpul bersilatuhrami dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Demikian disampaikan Kapolres Tanah Karo AKBP Wahyudi, pada kata sambutannya.
“Semoga pembangunan dan renovasi Masjid Apsol Polres Tanah Karo ini berjalan lancar dan menjadi sarana yang bermanfaat serta memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya,” ungkap Wahyudi.
Kehadiran tokoh agama, alim ulama dan tokoh masyarakat serta Kepala Desa dalam acara peletakan batu pertama menunjukkan dukungan dan partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat dalam proses pembangunan Masjid.
Ini menunjukkan kolaborasi yang baik antara pihak Kepolisian, Pemerintah dan lapisan masyarakat dalam menjalin kerjasama untuk kepentingan umat yang lebih baik lagi.
"Mari bersama kita pupuk ukhuwah islamiah, jalin silaturahmi dan tingkatkan kajian keimanan serta keislaman. Melalui pembangunan Mesjid ini, semoga nantinya dapat memberikan sumbangsih positif dalam meningkatkan kehidupan masyarakat sekitarnya, termasuk melalui berbagai program sosial, keagamaan dan pemberdayaan Masyarakat,” pungkas Wahyudi.
Pelaksanaan peletakkan batu pertama yang dimulai oleh Kapolres Tanah Karo selanjutnya diikuti oleh pengurus BKM, Kepala Desa dan para tokoh alim ulama dan masyarakat yang hadir.
(amr)
