 |
| Belasan remaja dikira anggota geng motor diamankan petugas sebelum diboyong ke Mapolsek Tanjung Morawa. |
Tamora, metrokampung.com
Belasan anak remaja nyaris dikeroyok warga Jalan Sedap Malam Desa Ujung Serdang Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang karena disangka gerombolan anggota geng motor, Kamis (9/11/23) malam.
Beruntung petugas Polsek Tanjung Morawa Jajaran Polresta Deli Serdang yang mendapat laporan dari warga langsung turun ke lokasi dan mengamankan belasan remaja tersebut dari amuk warga.
Selanjutnya mereka bersama sepeda motornya diboyong ke Mapolsek Tanjung Morawa untuk pemeriksaan identitas. Para remaja itu kemudian menghubungi orang tuanya masing-masing dan pihak Polsek memanggil orang tua remaja tersebut.
Dari pemeriksaan polisi, tidak ditemukan senjata tajam. Petugas hanya menemukan sebatang bambu.
"Belasan remaja itu bukan geng motor. Mereka datang ke lokasi itu karena dipanggil salah satu temannya yang tinggal di tanah garapan. Mereka datangnya bergerombol naik sepeda motor. Warga pun mengira mereka gerombolan geng motor. Hingga warga mengepung belasan remaja itu," ujar Kapolsek Tanjung Morawa AKP Firdaus Kemit saat dikonfirmasi, Jumat (10/11/23).
Sambung mantan Kapolsek Lubuk Pakam itu, para remaja tersebut rata-rata pelajar SMP dan SMA.
" Mereka sudah dipulangkan bersama orang tuanya setelah diberikan bimbingan dan pengarahan,"tambah AKP Firdaus Kemit.
Sementara warga Jalan Sedap Malam Desa Ujung Serdang menjelaskan remaja berumur belasan tahun itu datang beramai-ramai dan diduga membekingi tanah garapan salah seorang penggarap.
Sementara warga Jalan Sedap Malam Desa Ujung Serdang menjelaskan remaja berumur belasan tahun itu datang beramai-ramai dan diduga membekingi tanah garapan salah seorang penggarap.
"Ada salah satu penggarap di sana, pakai beking menjaga tanah garapannya menggunakan anak-anak motor. Jadi udah tidak pakai OKP lagi garapan di situ. Jaga lahan pakai anak-anak motor," ujar warga yang menolak menyebut nama.(dra/mk)
