Pantai Labu, metrokampung.com
Sebanyak 1092 Anggota KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) se-Kecamatan Pantai Labu, Kamis (25/1/2024) telah sah dilantik.
Prosesi pelantikan berlangsung di masing-masing Desa, secara serentak dilantik oleh PPS (Panitia Pemungutan Suara) di 19 Desa yang ada di Kecamatan Pantai Labu.
Hal tersebut dikatakan oleh Anggota PPK Pantai Labu Divisi SDM & Parmas, Febri Ikhsanul Siregar kepada awak media saat ditemui di Desa Denai Lama Kecamatan Pantai Labu ketika sedang monitoring.
Beliau mengungkapkan bahwasanya 1092 KPPS yang dilantik nantinya akan bertugas di 156 TPS yang tersebar di seluruh wilayah Kecamatan Pantai Labu.
Tahapan Perekrutan KPPS dimulai pada tanggal 11 Desember 2022 hingga sampai ditetapkan pada tanggal 24 Januari 2024 dan dilantik tanggal 25 Januari 2024.
"Tahapan Perekrutan yang di lakukan PPS sudah sesuai dengan PKPU No. 8 Tahun 2022 Tentang tata kerja Badan Adhoc dan Keputusan KPU No. 1669 tentang Pedoman Teknis Pembentukan Badan Adhoc. Bahwasanya PPS telah memastikan Para KPPS nya telah memenuhi berbagai persyaratan yang tercantum didalam regulasi tersebut," ucap Febri Ikhsanul Siregar.
"Saya mengucapkan selamat kepada teman-teman KPPS yang telah sah dilantik, semoga kedepan kita bisa bersama-sama menjalankan tugas yang diamanahkan KPU untuk menyukseskan Pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 dan harapannya KPPS dapat menunaikan Tugas, Wewenang dan Kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Karena teman-teman petugas KPPS inilah ujung tombak Demokrasi kita," tambahnya.
Setelah Prosesi Pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan menanam pohon secara serentak. Sesuai dengan Intruksi KPU, bahwasanya masing-masing KPPS di himbau untuk membawa bibit pohon untuk ditanam.
Ikhsan Siregar Menjelaskan, penanaman bibit pohon itu tentunya memiliki makna filosofis tersendiri di momen Pemilu 2024 ini.
Yakni sebagai bentuk penggantian pohon-pohon yang telah ditebang untuk pengadaan kertas surat suara dan logistik.
“Kertas-kertas dari pohon itulah yang telah dipergunakan untuk keperluan logistik Pemilu serentak 2024,” sebutnya.
Setelah pelantikan para anggota KPPS itu akan segera melaksanakan Bimbingan Teknis (bimtek) dari tanggal 26 - 29 Januari 2024.
Bimtek KPPS akan dilaksanakan tanggal 26-28 Januari 2024 di Pantai Cermin Theme Park, dengan fasilitator PPK & PPS setempat,tandas nya (Lubis/MK)
Tahapan Perekrutan KPPS dimulai pada tanggal 11 Desember 2022 hingga sampai ditetapkan pada tanggal 24 Januari 2024 dan dilantik tanggal 25 Januari 2024.
"Tahapan Perekrutan yang di lakukan PPS sudah sesuai dengan PKPU No. 8 Tahun 2022 Tentang tata kerja Badan Adhoc dan Keputusan KPU No. 1669 tentang Pedoman Teknis Pembentukan Badan Adhoc. Bahwasanya PPS telah memastikan Para KPPS nya telah memenuhi berbagai persyaratan yang tercantum didalam regulasi tersebut," ucap Febri Ikhsanul Siregar.
"Saya mengucapkan selamat kepada teman-teman KPPS yang telah sah dilantik, semoga kedepan kita bisa bersama-sama menjalankan tugas yang diamanahkan KPU untuk menyukseskan Pemilu pada tanggal 14 Februari 2024 dan harapannya KPPS dapat menunaikan Tugas, Wewenang dan Kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Karena teman-teman petugas KPPS inilah ujung tombak Demokrasi kita," tambahnya.
Setelah Prosesi Pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan menanam pohon secara serentak. Sesuai dengan Intruksi KPU, bahwasanya masing-masing KPPS di himbau untuk membawa bibit pohon untuk ditanam.
Ikhsan Siregar Menjelaskan, penanaman bibit pohon itu tentunya memiliki makna filosofis tersendiri di momen Pemilu 2024 ini.
Yakni sebagai bentuk penggantian pohon-pohon yang telah ditebang untuk pengadaan kertas surat suara dan logistik.
“Kertas-kertas dari pohon itulah yang telah dipergunakan untuk keperluan logistik Pemilu serentak 2024,” sebutnya.
Setelah pelantikan para anggota KPPS itu akan segera melaksanakan Bimbingan Teknis (bimtek) dari tanggal 26 - 29 Januari 2024.
Bimtek KPPS akan dilaksanakan tanggal 26-28 Januari 2024 di Pantai Cermin Theme Park, dengan fasilitator PPK & PPS setempat,tandas nya (Lubis/MK)
