 |
| Baleho Besar : Di baleho- baleho besar yang dipasang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat terpampang semua kegiatan ,ang akan digelar dalam rangka perayaan Hari Jadi Langkat ke-274. |
Langkat, Metrokampung.com
Sama seperti tahun- tahun yang lalu, peringatan dan perayaan Hari Jadi Langkat berlangsung meriah. Berbagai macam acara dan kegiatan digelar.
Nah, seperti biasa Langkat yang religius dan kaya dengan adat- istiadat dan budaya, kali ini menampilkan pameran dan bazaar untuk mengundang perhatian masyarakat. Selain itu, ada hiburan yang menampilkan group band ternama tanah air, radja.
 |
| Sambutan Bupati : Plt. Bupati Langkat saat menyampaikan sambutan dan arahannya. |
Lalu, ada pula Duo P, Lebah Begantong dan groub band lokal Presisi dari Polres Langkat. Yang tak kalah pentingnya, agar mendapat hidayah dan berkah dari Allah SWT, ada pula digelat tausyiah dan tabligh akbar bersama al ustadz Anugerah Cahyadi (Ucai).
Nah, Plt Bupati Langkat H.Syah Afandin SH (Ondim) hadir dalam acara tabligh akbar yang digelar di lapangan Alun-alun T Amir Hamzah Stabat, Selasa (16/1/2024). Ribuan masyarakat pun ikut memadati lapangan untuk mendengarkan tausiah yang di sampaikan oleh Ustad Anugrah Cahyadi (UCAI), Finalis AKSI Indonesia 2022.
 |
| Tausyiah : Al ustadz Anugerah Cahyadi (Ucai) saat menyampaikan tausyiahnya. |
Dalam bimbingan dan arahannya, Plt.Bupati Langkat H.Syah Afandin SH menyampaikan bahwa hari ini, tentunya dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Langkat ke- 274 tahun 2024 dengan tema : "Melangkah Bersama Mewujudkan Langkat Sejahtera dan Berbudaya."
Semoga kehadiran kita pada hari ini diberi keberkahan untuk kita semua. Pemerintah Kabupaten Langkat mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak ibu para guru dan Santri TPQ, MDTA pondok pesantren, karena setiap tahunnya mampu mengisi agenda kegiatan Hari Jadi Langkat menjadi lebih bermakna, membuktikan bahwa daerah ini adalah bumi yang religius," ujarnya.
Sementara itu, dalam tausyiahnya ustadz Ucai mngingatkan kepada kaum Ibu-ibu agar selalu taat dan patuh kepada suaminya dan selalu menjaga marwah suaminya, karena seorang istri yang ingin masuk surga harus taat terhadap suaminya. Dijelaskannya, seorang perempuan yang dimurkai Allah adalah perempuan yang lebih tinggi derajatnya di bandingkan suami.
"Karena itu, jangan suka marah- marah dan bicara dengan nada tinggi dengan suami, jangan semena-mena memerintahkan suami dan selalu curiga dengan suami, padahal dia sudah bernuang dan mati-matian untuk menghidupi keluarganya," ujarnya.
Jadi, jadilah seorang istri yang soleha, karena suksesnya suami ada di do'a istri. Ingat perjalanan Nabi Adam dan Siti Hawa sampai diturunkan di bumi, jadilah seorang istri yang mengingatkan, bukan mengajak dan menggoda, sehingga nanti kita bisa kembali lagi ke surga.
"Tidak ada seorang istri masuk neraka gara-gara suami, tapi nanti banyak seorang suami yang masuk neraka karena perilaku istrinya. (BD)
