Keberadaan Lapak Judi Dadu di Desa Batu Masagi Dikeluhkan Warga

Editor: metrokampung.com

Lapak judi dadu di Desa Batu Masagi.

Silindak, metrokampung.com
Lapak judi dadu di Desa Batu Masagi Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dikeluhkan warga di sana.

Sebab sejak adanya lapak judi yang sudah beroperasi 8 bulan silam aksi pencurian buah sawit milik warga makin merajalela.

Menurut warga, para pemain judi selain berasal dari Kecamatan Silinda juga datang dari kecamatan lainnya. Diantaranya dari Kecamatan Kotarih, Sergai, Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun, Kecamatan Gunung Meriah dan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang.

"Ramainya pas hari Jumat dan Minggu. Hari biasa pun ada cuma tidak seramai di kedua hari itu,"jelas warga, Kamis (21/2/24).

Putaran uang di lapak judi tersebut, sambung warga, mencapai puluhan juta setiap harinya.

"Sejak ada lapak judi tersebut, panen sawit kami menurun drastis. Sebab buah sawit kami banyak di ninja (curi) orang,"keluh warga Kecamatan Silindak.

Padahal, kata warga lagi, dari kebun sawit itu makan mereka. 

"Sekarang sering hilang. Apa gak nangis kami masyarakat ini. Herannya kami kok gak pernah digrebek lapak judi itu. Sudah 8 bulan beroperasi. Para pemain maupun bandarnya terkesan tidak takut ditangkap. Mereka terang-terangan bermain judi di Desa Batu Masagi ini,"ungkap warga desa.(dra/sug/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini