OJK Gelar Kegiatan Edukasi dan Business Matching Perluasan Akses Keuangan Implementasi Ekosistem Keuangan Inklusif di Desa Denai Sarang Burung

Editor: metrokampung.com

Deli Serdang, metrokampung.com
OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mengelar kegiatan Edukasi dan Business Matching Perluasan Akses Keuangan Implementasi Ekosistem Keuangan  inklusif yang di laksanakan di Kantor Desa Denai Sarang Burung Kecamatan Pantai labu, Jumat(7/6/2024).

Kegiatan ini di hadiri Analis Senior Deputi Direktur Pengawasan perilaku PUJK , Edukasi dan Perlindungan Konsumen Reza Leonhard Osenta Madya, Pengawas senior Deputi Direktur Pengawasan Emiten dan perusahaan publik Ferdinan Sukatendel, Plh Kabag Perekonomian Deli Serdang Jeffrey Siregar SP, M.Si, Pls pemimpin Divisi Dana dan Jasa Rini Maulisa , Kepala Prodi S I Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan bisnis Universitas Sumatera Utara Prof.Dr Ritha F.Dalimunhe SE, M.Si serta Kepala Desa Denai Sarang burung Katimin SE.




Kegiatan ini juga di ikuti Para UMKM dan masyarakat desa Denai Sarang burung  kecamatan Pantai Labu.

Analis Senior Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen Reza Leonhard Osenta Madya mengatakan kegiatan ini merupakan turunan program kerja tim percepatan keuangan daerah yang di miliki Provinsi Sumatera Utara dan ketua pengarah nya Gubsu, ujarnya.

Salah satu program kerja tim percepatan ini adalah untuk mempercepat akses keuangan daerah di desa desa terutama, tahun ini ada namanya program ekosistem keuangan inklusif , ekosistem keuangan Inklusif ini menyasar desa-desa yang ada di Sumut untuk meningkat akses keuangan yang di miliki oleh masyarakat, terangnya. 

Makanya pada hari ini kita menghadirkan Nara sumber dari OJK, perbankan, Akademisi dan Bank Indonesia untuk me literasi mengedukasi masyarakat terkait keuangan.

Oleh karena itu semua perbankan dan Bank Indonesia sebagai Regulator , jadi semua bank tergabung di tim percepatan akses keuangan , jelas Reza.

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan akses masyarakat kepada keuangan dan menciptakan masyarakat yang paham tentang produk yang di gunakan.

Terutama produk keuangan , jadi mereka ter literasi seperti apa itu kredit dan seperti apa itu pinjaman.

Jadi tidak ada persyaratan yang tidak di ketahui masyarakat dan harus paham produk produk keuangan, papar nya.

Pada kegiatan ini untuk lebih memahami tentang keuangan di tampilkan 5 Nara sumber antara lain , Analis Deputi Direktur Pengawasan perilaku PUJK Edukasi dan Perlindungan Konsumen Paramita Yulia Nasution, Analis KPW Bank Indonesia Sumut Jerris Dongara , Profesional Asisten Manager bidang pengembangan bisnis kredit Ritel Bank Sumut Indra Antian Sitompul, Priority Banking officer Bank Sumut Teuku Ali Akbar dan Manager BRI Life Yuki Novriyanti.(Lubis/MK)
Share:
Komentar


Berita Terkini