Lubuk Pakam, metrokampung.com
Puluhan pelajar diduga anggota geng motor konvoi berkendara sepeda motor di kawasan Lubuk Pakam sambil mengacungkan klewang dan senjata tajam lainnya yang mereka bawa, Sabtu (17/8/24).
Sejumlah warga mengaku nyaris tertabrak oleh konvoi sepeda motor yang dikendarai pelajar berseragam putih abu tersebut.
"Setelah dari Lapsek (lapangan segitiga) Lubuk Pakam, mereka menuju ke Mesjid Agung di komplek kantor Bupati Deli Serdang. Jamaah mesjid sempat ketakutan melihat banyaknya anak sekolah membawa klewang. Untung mereka cepat diamankan petugas Satpol PP Pemkab Deli Serdang,"ujar Rudi salah seorang saksi mata, Minggu (18/8/24).
Informasi diperoleh, Sabtu sekira pukul 13.30 wib puluhan anak sekolah berkonvoi mengendarai sepeda motor membawa senjata tajam di seputaran Masjid Agung Sultan Thaf Sinar Basarsyah dan sekolah MAN 2 Lubuk Pakam yang berada di Komplek kantor Bupati Deli Serdang.
Mereka berhasil diamankan oleh petugas Satpol PP yang melaksanakan patroli dan penyisiran seputaran komplek perkantoran Pemkab Deli Serdang.
Lima anggota geng motor masih usia sekolah berhasil diamankan berikut Honda Scoopy plat T 4170 RZ, 4 celurit dan pedang, 3 bendera geng motor, tas berisi batu dan sebuah tas berisi botol kaca bekas.
Mereka berinisial MDS (15) kelas X-4 dan HF (17) kelas XII -4 serta CS (16) kelas XI-6 SMA swasta Nusantara Lubuk Pakam, AR (14) kelas IX SMPN 6 Lubuk Pakam serta NAP (16) kelas XII MAN 2 Lubuk Pakam.
Kelima pelajar tersebut berikut dengan barang buktinya diserahkan ke Polresta Deli Serdang.
Terpisah petugas Polresta Deli Serdang juga berhasil mengamankan puluhan pelajar lainnya bersenjata tajam yang berencana hendak melakukan tawuran.
Total pelaku yang diamankan berjumlah 28 orang dan 17 unit sepeda motor termasuk yang diserahkan petugas Satpol PP.
Dari 28 orang yang diamankan tersebut, 11 diantaranya dewasa dan 17 orang masih di bawah umur.
Diamankan dari lokasi berbeda beda yaitu di Jalan Lintas Simpang Penara Desa Perdamean dan Penara Kebun Kecamatan Tanjung Morawa dan Lapangan Segitiga Lubuk Pakam.
Barang bukti yang disita berupa potongan bambu sepanjang 1,5 meter, kayu, clurit, klewang sepanjang 1 hingga 1,5 meter dan sebuah topeng monyet.
Menurut keterangan Kapolresta Deli Serdang Kombes Raphael Sandhy Cahya Priambodo didampingi Kasat Reskrim Kompol Rizqy Akbar, dari ke 28 yang diamankan tersebut beberapa diantaranya tergabung dari geng motor berbeda seperti Geng Motor XL, Pasara, Wabouy, Partai Sekolah Harapan Bangsa, Nenek dan geng motor NST serta Warung Akang Lubuk Pakam.
"Kami mengucapkan terima kasih atas tindakan proaktif dari rekan-rekan Satpol PP, Babinsa dan masyarakat yang dengan cepat mengamankan anggota geng motor tersebut. Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan seperti tawuran dan perkelahian dapat dicegah,"bilang Kapolresta saat dikonfirmasi, Minggu (18/8/24).(ren/mk)
