 |
| Pintu masuk mesjid yang mengalami kebocoran sehingga harus ditampung menggunakan ember. |
Lubuk Pakam, metrokampung.com
Atap Mesjid Agung Sultan Thaf Sinar Basarsyah Lubuk Pakam yang berada di komplek perkantoran Bupati Deli Serdang diduga mengalami kebocoran.
Sehingga beberapa ember plastik setiap hari digunakan menampung air dari atap yang bocor tersebut.
Kebocoran persis berada di depan pintu masuk ke dalam mesjid yang mampu menampung 1.600 jamaah tersebut.
"Udah lama bocornya bang. Tapi tak juga diperbaiki. Sudah dilaporkan ke pihak pengurus mesjud. Kalau gak dibuat ember buat menampung air, takutnya banjir dan membuat jamaah terjatuh saat akan masuk ke dalam mesjid,"ujar sejumlah petugas kebersihan Mesjid Sultan, Rabu (28/8/24).
Sejumlah jamaah mesjid berharap ada perbaikan atas kebocoran atap tersebut. Sehingga jamaah nyaman beribadah di mesjid yang berada di atas lahan seluas 16.307 M2 (1,6 Ha).
Dikonfirmasi hal ini, Sekretaris Badan Pengelola Masjid Agung (BPMA) Sultan Thaf Sinar Basarsyah Lubuk Pakam, Mukti Ali Harahap tidak merespon. (ren/mk)
