 |
| Korban diamankan ke Mapolsek Kualuh Hulu oleh petugas kepolisian. |
Labura, metrokampung.com
DS (39) warga Jl.Perbatasan Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, babak belur diamuk massa, di halaman Masjid Al-Madani Desa Damuli Pekan, Kecamatan Kualuh Selatan, Labura, Sumut, Jum'at (30/8/2024) sekitar pukul 16.15 wib.
DS babak belur karena geram telah melarikan sepeda motor jenis Thunder milik sabdu (48) warga siranggong Damuli Pekan.
DS mengakui perbuatannya, sepeda motor Thunder warna Biru berada di tangan orang lain, di daerah Medan "iya pak sepeda motor itu sekarang ada di medan saya gadaikan," ucap DS.
Sementara Sabdu merupakan korban ini menceritakan, berawal pada tanggal 15/8/2024, sepeda motor jenis Thunder miliknya dipinjam DS oleh korban memberikannya hingga saat ini belum di kembalikan dan saya tau dengannya karena sering di Masjid Al-Madani ini makanya saya kasi dipinjamkannya sepeda motor ku, dan berakhir tadi jelang sore ada yang mengenal wajahnya jumpa di daerah Jalinsum SPBU pertamina Pertanian Desa Damuli Pekan dan dibawa ke Masjid ini karena saya bekerja membersihkan Masjid Al-Madani ini, DS mengakui tapi kalau mau dijemput dia mengajak ke Pekan Baru jawabannya berbelit-belit.
"Hampir setengah jam petugas Kepolisian Polsek Kualuh Hulu tiba di lokasi, warga pun bubar dan menghentikan introgasi terhadap DS, DS pun diamankan dibawa ke Mapolsek Kualuh Hulu untuk di proses hukum dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.(stjg/mk)
"Hampir setengah jam petugas Kepolisian Polsek Kualuh Hulu tiba di lokasi, warga pun bubar dan menghentikan introgasi terhadap DS, DS pun diamankan dibawa ke Mapolsek Kualuh Hulu untuk di proses hukum dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.(stjg/mk)
