Diduga Temperamen, Bacabup Karo Antonius Ginting 'Disindir' Nitizen, Nitizen : Belum Jadi Bupati Sudah Sesukanya

Editor: metrokampung.com

Karo, metrokampung.com 
Dinamika pemilihan kepala daerah (Pilkada) bupati dan wakil bupati di Kabupaten Karo mulai 'memanas'.

Pasalnya, perang media terutama di media sosial (medsos) tengah berlangsung dan cukup menghangatkan suasana.

Indikasi polarisasi politik mulai terbangun dengan sendirinya dari masyarakat sebagai pemilih.

Karakter postingan di media sosial Facebook (FB) terlihat begitu beragam. 

Ada yang tendensius, sindir menyindir, bahkan moderat yang bermakna menggiring opini 'wara-wiri' diberanda masyarakat Karo.


Padahal, para tokoh elit yang bergabung dalam koalisi partai yang berbeda, masih 'adem-adem saja'.

Wara-wirinya' status yang dibuat  masyarakat di jajaran sosial  FB (Facebook), usai ketiga paslon mendaftar di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Karo, Kamis (29/08-2024).
Seperti postingan status FB dari akun @Karo Bakti Surbakti,.

 "Diantara 3 Pilihan, ada salah satu kandidat yang sangat arogan sekali. jadi jangan salah pilih ya", tulisnya yang dikomentari beberapa akun dari masyarakat Karo.
 *_@Eva :_* 

iya kan...'hidup ini pahit jendral' kata orang itu.
 *@Sarjana Ginting Al :*

 Pikirnya Masyarakat ini dapat ditakut-takutinya dengan gayanya , Mpalku, Mis tadingken Kalak.
Bukan pemain politik dia itu, Truss orang disekelilingnya pun tidak menegurnya, dasar sontoloyo.

 *@Zulman Syahril :* Pas Kel bg,,, lenga Pe jadi bupati, nggo KA ate ate na bas dalan ena bang.

 *@Karo Bakti* Surbakti : Mantap. Intinya, pilihlah yang tidak arogan.

Berbagai bentuk sindiran Nitizen ke salah satu Paslon, diduga ditujukan ke Calon Bupati Antonius Ginting.

Sebab, isu yang telah beredar, karakter Antonius Ginting yang backgroundnya pensiunan polisi berpangkat Brigjen itu, yang membuat sifatnya agak 'sombong'. 

"Jangan mentang-mentang pensiunan Brigjen, terus udah suka-sukanya. Orang-orang disekelilingnyapun selalu menyebut atau memanggil Pak Jenderal. Memangnya masih bertugas kin, makanya dipanggil jenderal terus," ujar sejumlah warga Kabanjahe dengan ketus, yang sedang ngopi-ngopi di Cafe Kopi RM, Sabtu (30/08-2024) sore.(amr)
Share:
Komentar


Berita Terkini