Deli Serdang, metrokampung.com
Terkait bencana Banjir Rob yang menimpa warga nelayan Desa Rugemuk Kecamatan Pantai Labu yang terjadi Selasa (17/9/2024) mengakibatkan beberapa rumah dan pondok wisata rusak, sehingga banyak warga khususnya nelayan yang mengungsi ke pelataran masjid desa Rugemuk.
Untuk mengatasi pengungsi yang merupakan warga desa itu, spontan Pemerintahan desa Rugemuk bersama BPBD Deli Serdang dan Tagana Deli Serdang mendirikan Posko dapur umum di dusun III Desa setempat.
Tampak mobil dapur umum dan selter (tenda pengungsian) telah berdiri di areal masjid di desa itu.
Kordinator tanggap bencana kecamatan Pantai Labu Mariaman, Rabu (18/9/2014) membenarkan posko dapur umum untuk korban banjir Rob telah berdiri sejak Selasa malam, ini di dirikan untuk membantu para korban banjir rob yang terjadi kemarin siang.
"Posko ini didirikan untuk tempat tidur dan keperluan logistik atau makanan para pengungsi," katanya.
"Pada bencana banjir Rob itu sebanyak 93 KK, 360 jiwa yang terdiri dari 16 lansia, balita 55 dan 1 ibu hamil yang terkena dan semuanya kami layani," ujar Mariaman.
"Dapur umum ini kami berkolaborasi yang mana dari Tim Tagana menyediakan mobil dapur umum dan tenda pengungsian, dari BPBD menyediakan matras serta personil sedangkan logistik seperti beras, indomie, sayuran minyak di sediakan Pemerintahan Desa Rugemuk," terang nya.
Sementara itu Kepala Desa Rugemuk Muliadi AMF melalui Sekretaris Desa Ardiansyah S.Pd menuturkan pemerintahan desa bersama BPBD dan Tagana mendirikan posko dapur umum untuk korban banjir Rob," katanya.
Untuk dapur umum ini kami sediakan beras, mie instan, minyak, sayuran yang mana dananya kami ambil dari dana tanggap darurat bencana desa.
"Semoga dengan adanya dapur umum ini bisa meringankan korban banjir rob yang merupakan warga Desa Rugemuk," tandasnya.(Lubis/MK)
