Pemerintahan Kecamatan Pantai Labu dan P3A P2KB Gelar Kegiatan Apel Bersama Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia Pada Remaja

Editor: metrokampung.com

Deli Serdang, Metrokampung.com
Pemerintahan kecamatan Pantai Labu bersama UPT P3A P2KB Pantai Labu menggelar kegiatan Apel Bersama Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia pada remaja melalui Pusat Informasi Konseling Remaja (Pik-R) yang dilaksanakan di SMKN I Pantai Labu, Kamis (26/9/2024). 

Hadir pada kegiatan itu, Sekretaris camat Pantai Labu Azizur Rahman S.STP, M.Si, Kepala Sekolah SMKN I Pantai Labu Suharto S.Pd, M.Si, Kordinator P3A P2KB Pantai Labu UM.Susilawati Syam S.Sos serta diikuti para guru dan para siswa. 

PJ Bupati Wiriya Al-rahman dalam sambutannya yang disampaikan Sekretaris camat Azizur Rahman S.STP, M.Si mengatakan stunting bisa dicegah sejak calon orangtua berada pada usia remaja. Remaja sehat adalah remaja yang memahami kondisi kesehatan fisik dan mentalnya, dan akan mampu menyiapkan generasi emas yang bebas stunting ketika memasuki fase berumah tangga.

Apel Gerakan Bersama Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia pada Remaja melalui Pusat Informasi Konseling Remaja (Pik-R) di Satuan Pendidikan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) se-Kabupaten Deli Serdang merupakan momen untuk menggelorakan komitmen pencegahan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Deli Serdang.

Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (AKI) tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang telah melakukan berbagai intervensi secara massif, dan pada Agustus 2024 lalu, jumlah anak stunting di Kabupaten Deli Serdang telah turun menjadi 385 anak atau 0,4 persen dari jumlah anak di bawah lima tahun (balita) di Kabupaten Deli Serdang.

"Angka stunting harus terus kita turunkan, dan kalianlah siswa-siswi berusia remaja yang bisa mencegah terjadinya stunting. Karena kalianlah yang pada saat usia dewasa nanti akan menjadi calon ayah-bunda milenial, akan melahirkan generasi Alpha yang sehat dan bebas stunting," kata Sekcam.

Sekcam  kembali menjelaskan, intervensi spesifik merupakan salah satu upaya penting yang dilakukan dalam percepatan penurunan stunting. Intervensi gizi spesifik dilakukan untuk meningkatkan status gizi dan kesehatan, yang salah satunya dapat dilakukan dengan penguatan kapasitas dan perilaku remaja.

Remaja perlu mendapatkan penguatan kapasitas dan perilaku agar mampu memiliki pemahaman, kesadaran, dan perilaku yang positif sehingga memiliki status gizi dan kesehatan yang ideal.

Apel tersebut, lanjut sekcam, sebagai upaya untuk penguatan kepada satuan pendidikan di seluruh Deli Serdang, baik sekolah maupun madrasah setingkat SLTP dan SLTA, yang menjadi tempat remaja beraktivitas dalam pendidikannya.

"Sekolah dan madrasah diharapkan untuk terus berkomitmen menyiapkan generasi berencana yang sehat yang dapat menjadi garda terdepan mencegah terjadinya stunting dengan mengoptimalkan keberadaan Pusat Informasi Konseling Remaja (Pik-R)," ucap nya.

Sekcam  berharap semua sekolah dan madrasah jenjang SLTP dan SLTA sudah membentuk Pik-R untuk dimanfaatkan sebagai salah satu jalur akses informasi remaja tentang kesehatan dengan pendekatan konselor sebaya, tutupnya.

Kepala sekolah SMKN I Pantai labu Suharto S.Pd, M.Si dalam sambutan nya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintahan kecamatan Pantai labu dan Kordinator P3A P2KB Pantai labu yang telah datang berkunjung sekaligus memprioritaskan sekolah SMKN I Pantai labu tempat edukasi Gizi dan pencegahan Anemia pada remaja.

Mudah-mudahan Dengan edukasi ini anak-anak kami bisa bergizi dan terhindar dari Anemia, paparnya.
Pada kesempatan itu Kordinator P3A P2KB Pantai labu UM.Susilawati Syam S.Sos sebagai Nara sumber menerangkan Edukasi Gizi dan pencegahan Anemia pada Remaja serta membagikan tablet tambah darah kepada siswi.(Lubis/MK)
Share:
Komentar


Berita Terkini