Presiden Jokowi Bagikan Uang dan Kaos di Pajak Delimas Lubuk Pakam

Editor: metrokampung.com
Presiden Jokowi di Pajak Delimas Lubuk Pakam.

Lubuk Pakam, metrokampung.com
Presiden Jokowi mengunjungi Pajak Delimas Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono 
dan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Selasa (10/9/24) pagi.

Di tempat itu, Presiden Jokowi memberikan bantuan modal kepada sejumlah pedagang sebesar Rp 1,2 juta dan sembako 
Jokowi sempat membeli mangga dari salah satu pedagang buah, Tarigan warga Desa Sekip Kecamatan Lubuk Pakam.

Di sela membeli buah, Jokowi membagikan kaos dengan cara dilempar kepada pedagang maupun warga di Pajak Delimas.

Menurut keterangan sejumlah pedagang, sebelum Presiden tiba di lapak mereka pedagang lebih dulu mengisi nama dan nomor telepon yang disodorkan oleh petugas.

Setelah itu pedagang diberikan amplop berisi uang Rp 1,2 juga sebagai tambahan modal.
Pedagang yang mendapat bantuan dipesankan oleh sipemberi amplop untuk mengucapkan terima kasih kepada Presiden dengan suara lantang, setelah Presiden berjalan di depan pedagang.

"Sebelum Presiden sampai ke tempat jualan pedagang ada petugas yang memberi amplop berisi uang Rp 1,2 juta,"bilang Beru Karo salah satu pedagang.

Selain amlop ada juga sembako yang dikemas dalam tas berwarna merah dan putih bertuliskan Istana Kepresidenan Bantuan Presiden.

"Isinya beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, teh celup 1 kotak dan sebungkus roti,"tambah Tarigan, pedagang lainnya.

Sebelum Jokowi tiba di Pajak Delimas, para pedagang kaki lima yang berjualan sayur di Jalan Hasanuddin Lubuk Pakam (sekitar Pajak Delimas) disuruh masuk ke dalam pajak agar kelihatan ramai.

Kedatangan Jokowi ke Pajak Delimas tidak lama, hanya sekitar setengah jam. Para pedagang mengaku tidak semua mendapat bantuan modal dan sembako. Hanya kepada beberapa pedagang saja.

Usai dari Pajak Delimas, Presiden Jokowi melanjutkan kunjungan kerjanya (kunker) meresmikan jalan tol Sinaksak, Simalungun.(ren/mk)
Share:
Komentar


Berita Terkini