 |
| Jenasah M Alfa saat di ruang IGD RS Sawit Indah Perbaungan. |
Perbaungan, metrokampung.com
Siswa kelas VII SMP Negeri 2 Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), M Alfa (13) tewas usai mengalami luka tembak di bagian dada atas dan pinggang kanan, Minggu (1/9/24) sekira pukul 05.00 wib.
Bungsu dari 3 bersaudara yang tinggal di Dusun II Desa Kota Galuh Kecamatan Perbaungan Kabupaten Sergai tersebut diduga merupakan anggota geng motor.
Menurut keterangan salah seorang petugas medis RS Sawit Indah Perbaungan, saat diantar ke rumah sakit korban masih bernyawa.
Namun setelah ditangani beberapa saat, korban yang telah yatim tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.
"Menurut pengakuan petugas malam yang menanganinya, korban mengeluh sesak di dadanya. Dia juga sempat mengaku ditembak,"kata perempuan berjilbab coklat di ruang IGD RS Sawit Indah saat dikonfirmasi.
Hingga pukul 10.25 wib jenasah korban masih di rumah sakit.
Kabar tewasnya korban dengan cepat menyebar. Sehingga teman sekolah korban, keluarga dan para tetangganya berdatangan ke rumah sakit.
Kepala Desa Kota Galuh Perbaungan, Bima turut hadir di rumah sakit.
Informasi diperoleh menyebutkan, korban ditembak di Lingkungan Pasiran Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan.
Sebelumnya korban terlibat bentrok dengan anggota geng motor lainnya di Lubuk Pakam.
Sementara teman satu boncengan kereta dengan korban telah dibawa ke Polsek Perbaungan Jajaran Polres Serdang Bedagai.
Di lingkungan tempat tinggalnya korban dikenal anak yang bandal. Bahkan saat Shalat Jumat kemarin, korban dan kawan-kawannya terlibat perkelahian di depan mesjid.
"Bandal kali dia itu. Ikut-ikut geng motor,"ujar Dayat, jiran tetangga M Alfa di Desa akota Galuh.
Pantauan wartawan di rumah sakit, korban memakai sweater berwarna hitam. Di bagian dada kanan terdapat lubang kecil diduga bekas tembakan. Jasadnya ditutupi kain putih. Darah menetes di bawah tempat tidur korban.(ren/mk)
