Wardiksu Minta Satgas Saber Pungli Pantau Korwilcam Lubuk Pakam

Editor: metrokampung.com

Lubuk Pakan, metrokampung.com
Tim Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) diminta untuk memantau oknum Koordinator Wilayah Kecamatan (Korwilcam) Dinas Pendidikan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang.

Sebab oknum Korwilcam tersebut diduga melakukan pungli terhadap para kepala sekolah (Kasek) Dasar Negeri di Kecamatan Lubuk Pakam yang mendapat bantuan dari pemerintah. Sehingga meresahkan para kasek.

Desakan ini disampaikan Ketua Wartawan Pendidikan Sumatera Utara (Wardiksu) Vera Sinaga saat dikonfirmasi, Jumat (13/9/24).

"Sumbangan ataupun bantuan pendidikan yang disalurkan pemerintah kepada sekolah, tujuannya untuk menunjang proses pendidikan yang lebih baik. Untuk itu perlu adanya kelengkapan sarana dan prasarana di sekolah,"bilang Vera.

Kutipan yang dilakukan oknum Korwilcam Disdik Lubuk Pakam, lanjut Vera, tidak memiliki dasar hukum dan perlu dipantau Satgas Saber Pungli. 

"Korwilcam Disdik Lubuk Pakam jangan hanya berjanji untuk melakukan pengecekan. Kelakuan oknum nakal seperti ini segera laporkan ke aparat penegak hukum agar tidak menjadi momok yang meresahkan bagi para kepala sekolah,"tambah Vera.

Para kasek SDN di Kecamatan Lubuk Pakam yang mendapat bantuan Chromebook-laptop berikut dengan perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), proyek paving block maupun mobiler gratis mengaku dipungli oleh oknum Korwilcam sebesar Rp 1 juta hingga Rp 1,2 juga.

Namun tudingan tersebut dibantah oleh Tikwan Siregar, Korwilcam Disdik Lubuk Pakam.
Mantan Korwilcam Disdik Tanjung Morawa tersebut mengaku  tidak semua SDN di Kecamatan Lubuk Pakam mendapat bantuan Chromebook, proyek paving block dan mobiler gratis.

"Hanya  13 SDN yang mendapat bantuan Chromebook. Jadi Tidak semua SD Negeri di Kecamatan Lubuk Pakam mendapat bantuan chromebook. Begitu juga proyek paving block dan mobiler gratis.

Chromebook merupakan bantuan dari Kementrian, sedang proyek paving block dari Disdik Deli Serdang,"jawab Tikwan saat dikonfirmasi.

Tikwan juga membantah dirinya melakukan pungli terhadap sekolah yang mendapat bantuan maupun proyek.(ren/MK)
Share:
Komentar


Berita Terkini