PTPN1 dan HIG menandatangani perjanjian kerjasama strategis penggunaan produk teh unggulan PTPN I di seluruh jaringan hotel yang dikelola HIG. |
JAKARTA, metrokampung.com
PT Perkebunan Nusantara I (PTPNI) dan Hotel Indonesia Group (HIG) menandatangani perjanjian kerjasama strategis untuk penggunaan produk teh unggulan PTPN I di seluruh jaringan hotel yang dikelola HIG.
Melalui kerjasama tersebut, produk teh milik PTPN I, Walini dan Goalpara akan digunakan untuk pelayanan kamar (service room) serta food and beverage di seluruh jaringan hotel yang berada di bawah naungan HIG.
Acara penandatanganan tersebut dihadiri sejumlah Asisten Deputi Bidang Industri Perkebunan dan Kehutanan Kementerian BUMN, Faturrohman, Direktur Utama PTPN I Teddy Y Danas serta Direktur Utama HIG, Rizal R Kasim di Jakarta, Rabu.
"Kerjasama ini merupakan langkah strategis yang tidak hanya mampu meningkatkan brand awareness produk teh BUMN di kalangan masyarakat luas, tapi juga memperkuat citra produk teh Indonesia di pasar domestik dan Internasional,"ujar Faturrohman.
Diharapkan, melalui kerjasama ini brand awareness produk-produk BUMN khususnya teh dari PTPN I akan semakin meningkat.
"PTPN I sebagai perusahaan yang mengelola salah satu perkebunan teh terbesar di Indonesia,”tambah Faturrohman.
Sementara Dirut PTPN I Teddy Y Danas mengatakan kerjasama ini merupakan langkah strategis dalam mempromosikan produk lokal khususnya teh produksi PTPN I.
"Kami berharap produk teh Walini dan Goalpara dapat dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat sekaligus meningkatkan kebanggaan terhadap produk BUMN,"bilang Teddy Y Danas.
Dengan menggandeng HIG, menurut Teddy, produk teh PTPN I akan semakin dikenal oleh masyarakat luas melalui penyediaan di hotel-hotel ternama.
Selain diharapkan dapat memperkuat brand awareness produk teh PTPN I di pasar nasional, kerjasama ini juga mendukung perkembangan ekonomi Indonesia terutama di sektor pariwisata dan industri perkebunan.
"Dengan semakin dikenalnya produk teh Walini dan Goalpara di kalangan tamu hotel, diharapkan permintaan terhadap produk-produk teh nasional akan meningkat. Sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri teh,"tutup Teddy Y Danas.(ren/mk)