Manuala Tampubolon, SH |
Toba, metrokampung.com
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten menggelar Debat Publik pertama yang diikuti tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Toba pada Pilkada Serentak tahun 2024, pekan lalu".
Debat Publik yang disiarkan langsung di salah satu stasiun televisi nasional tersebut diikuti tiga paslon, Poltak/Gaga Nomor urut satu (1) Robinson/Tonny Nomor urut dua (2) dan Effendy/Murfhy Nomor urut (3).
Pemerhati politik Manuala Tampubolon, SH, mengatakan, Debat Publik merupakan momen yang sangat penting bagi para calon, untuk memaparkan visi, misi dan gagasan serta solusi terhadap permasalahan daerah.
"Debat Pilkada bukan sekedar pertarungan kata-kata, tapi memiliki makna yang lebih dalam bagi pemilih. Bukan tentang siapa yang fasih berbicara, tetapi siapa yang paling mampu menawarkan solusi konkret bagi masyarakat," ujarnya saat diskusi terkait perpolitikan Toba di Oppu Herty Hotel Selasa (26/11/2024).
Lebih lanjut, Manuala mengatakan, dalam proses Pilkada, pemilih tidak hanya membutuhkan informasi tentang calon melalui brosur kampanye atau jargon dan tagline. Tapi mereka butuh melihat bagaimana para calon tersebut merespon berbagai isu strategis yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
"Debat merupakan ajang dimana pemilih bisa menguji kualitas kepemimpinan para calon, memahami permasalahan dan memiliki strategi yang realistis untuk menyelesaikan permasalahan secara sistematis dan terencana," ungkapnya.
Ia berharap, melalui debat publik pertama tersebut, masyarakat Kabupaten Toba akan semakin antusias datang ke TPS untuk memberikan hak pilihnya pada Pilkada Serentak tanggal 27 November 2024 mendatang.(e/mk)