Diduga Akibat Korsleting, Tiga Puntu Rumah di Berastagi Ludes Dilalap Sijago Merah

Editor: metrokampung.com
Aksi Petugas dalam upaya memadamkan kobaran api (amr). 

Berastagi, metrokampung.com 
Warga lingkungan padat penduduk  diseputaran Lorong Ikuten Vanleth Kelurahan Gundaling I Berastagi,  tepatnya dibelakang asrama Koramil/03 Berastagi Kabupaten Karo,  Kamis (20/03/2025) dinihari sekira pukul 00.01 mendadak heboh.

Pasalnya 3 unit rumah masing‐masing milik, Satna Sembiring (70), Putra Angkasa alias Pago (53) dan BP.Sahril Sembiring  (60) ludes dilalap sijago merah. Sedangkan 2 unit lainnya milik, Iskandar Tarigan (57) dan Basri Tarigan (60) terdampak akibat peristiwa naas tersebut.

Pantauan awak metrokampung.com dilokasi kejadian menyebutkan, titik api diduga berasal dari salah satu rumah warga yang terbuat dari bahan papan. Mengingat  bangunan rumah terdiri dari bahan kayu maka hanya dalam hitungan menit ketiga rumah langsung ludes rata dengan tanah. 

Kepada awak metrokampung.com, Abadi Pinem, (51) selaku Kepling menyebutkan kalau dirinya mengetahui kejadian saat dirinya mendengar teriakan warga dan langsung keluar rumah dan menyaksikan kepulan asap membumbung tinggi dari lokasi yang dikenal warga dengan sebutan vanleth.



"Aku langsung berlari mendekat sambil berteriak kebakaran," ungkap Pinem. Dan selanjutnya bersama warga mencoba memberikan pertolongan mengeluarkan barang harta benda milik warganya dan sebagian lagi ada yang mencoba memadamkan api dengan cara menyiramkan air kebagian rumah yang mulai dijilati kobaran api.

Mengingat lokasi kebakaran merupakan pemukiman padat penduduk, upaya armada damkar tambahan yang diterjunkan dari Kabanjahe untuk memberikan bantuan sedikit mengalami gangguan dikarenakan jalanan sempit serta mobil pribadi warga yang diparkirkan dibadan jalan sehingga menyebabkan 1 unit damkar terperosok kedalam parit.

Sedangkan dua unit lainnya terpaksa melakukan upaya pemadaman dari areal asrama Koramil/03 Berastagi. Dibantu warga, akhirnya sekitar pukul, 00.45.WIB api berhasil dijinakkan.

Petugas kepolisian dari Polsekta Berastagi yang ditemui dilokasi kejadian menyebutkan,  kobaran api diduga berasal dari salah satu rumah penghuni dan dugaan sementara dikarenakan hubungan arus pendek Listrik.

Walau tidak sempat menimbulkan korban jiwa,  namun kerugian materi yang diakibatkan mencapai 300 juta rupiah.

"Untuk sementara ini masih dilakukan penyelidikan asal muasal api dan penyebabnya. Kita sedang meminta keterangan dari beberapa orang saksi,"ujar petugas Polsekta Berastagi yang ditemui di TKP (amr)
Share:
Komentar


Berita Terkini