![]() |
Bupati Langkat, H. Syah Afandin (Ondim) |
Langkat, Metrokampung.com
H. Syah Afandin (Ondim) adalah sosok pemimpin yang sederhana, ramah, peduli dan membangun. Nah, setelah dilantik kembali menjadi Bupati Langkat perode 2025-2030, Ondim tetap sederhana, ramah, peduli dan membangun.
Yah, membangun untuk mewujudkan Langkat yang maju, sehat, sejahtera, religius dan berkelanjutan sesuai dengan visi dan misinya.
Bukti kesederhanaan dan keramahannya, antara lain adalah tidak sombong, pengertian dan mudah diajak berkomunikasi. Jaranglah ada pemimpin yang seperti itu.
Bukti kesederhanaan dan keramahannya, antara lain adalah tidak sombong, pengertian dan mudah diajak berkomunikasi. Jaranglah ada pemimpin yang seperti itu.
Buktinya, di tengah kesibukannya, khususnya di bulan suci Ramadhan ini, beliau tetap berkenan untuk mengatur waktunya guna bertatap muka langsung dan berbincang- bincang dengan wartawan dan tim konten kreator KELANA. Pertemuan itu digelar di ruang kerjanya, Selasa (11/3/2025).
![]() |
Ondim saat bincang- bincang dengan wartawan dan tim konten kreator KELANA, di kantornya. |
Dukung KELANA
KELANA (KEliling LAngkat Ni ceritanyA) adalah ptogram yang dibuat oleh Sekretaris PWI Langkat, Budi Zulkifli Hasibuan, dengan turun ke bawah mengeliling Kabupaten Langkat untuk menyerap aspirasi masyarakat dan melihat potret desa dengan segala potensi yang dimilikinya.
"Ya, bagus kali itu yang kalian buat. Saya mendukung. Dengan KELANA kalian bisa serap aspirasi masyarakat dan menyampaikannya kepada saya. Selain itu, apa himbauan dan pesan- pesan pemerintah bisa pula kalian sampaikan kepada masyarakat. Kalau saya, manalah mungkin seluruh desa bisa saya jangkau, karena Kabupaten Langkat yang begitu luas," ujar Ondim menanggapi program tersebut.
"Karena itu, setelah ke Kecamatan Secanggang, kalian masuklah ke kecamatan yang lain. Mainkan terus," tambahnya seraya memberi semangat.
Berbuat Untuk Masyarakat
Lebih lanjut Ondim pun menegaskan, tidak perlu banyak cakap, karena yang penting adalah realisasi dan pelaksanaannya.
![]() |
Tim KELANA saat turun ke Desa Selotong dan berbincang- bincang dengan salah seorang petani yang ada di sana. |
![]() |
Tim KELANA saat turun ke Desa Kwala Besar dan berbincang- bincang dengan kepala desanya. |
"Jadi, yang penting adalah bagaimana kita bekerja dan berbuat untuk masyarakat. Yah, mudah- mudahan apa yang kita kerjakan diridhoi dan diberkahi oleh Allah SWT. Bukan sok religius, tapi religius itu memang penting," ujarnya.
"Tau kenapa religius itu pun saya masukkan sebagai bagian dari visi- misi saya ? Itu karena sejarah. Supaya kalian juga tau, Kabupaten Langkat ini dari dulu tak bisa dipisahkan dari peran dan campur tangan ulama," terangnya.
"Jadi haruslah dijaga dan dipertahankan hingga terus berkelanjutan," pungkasnya. (BD)